FIFA Harus Sahkan Kongres Pekanbaru

Wakil Ketua Sidang Kongres PSSI di Pekanbaru, Lambert Tukan menegaskan, Kongres PSSI yang digelar di Pekanbaru, Riau, Sabtu lalu sah!.

Pasalnya, Kongres PSSI itu tetap digelar dan terbentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding, oleh karena itu, FIFA diminta untuk mengesahkan hasil Kongres PSSI tersebut.

“Kongres yang digelar di Riau itu sah, karena telah terbentuk komite pemilihan dan banding,” kata Lambert seperti dilansir dari tempointeraktif, Rabu (30/3).

Menurut Sekretaris Umum PSSI NTT ini, pembatalan kongres tersebut oleh PSSI pimpinan Nurdin Halid dilakukan secara sepihak. Sebab, keputusan pembatalan kongres harus dilakukan melalui keputusan kongres, bukan dilaporkan melalui siaran pers.

Dia juga membantah bahwa pembatalan itu dilakukan karena adanya gangguan keamanan. Sebab, Polda Riau tidak pernah menyatakan bahwa kongres PSSI tidak aman.

Ketegangan yang terjadi saat kongres itu, kata Lambert, karena panitia membuat persyaratan bahwa peserta yang diperbolehkan ikut kongres adalah ketua dan sekretaris pengurus daerah PSSI, sedangkan utusan dilarang.

“Itu sempat terjadi ketegangan, karena banyak peserta yang di utus oleh ketua pengda PSSI,” katanya.

Namun, hal itu dapat teratasi sehingga dari 100 peserta yang di undang dalam kongres tersebut, sebanyak 78 peserta tetap melaksanakan kongres yang dipimpin oleh Usman, perwakilan dari Papua dan Sekretaris Yunus dari Persisam Samarinda.

Dalam kongres tersebut, tambah dia, 78 peserta menetapkan sebanyak 10 surat keputusan. Salah satunya yakni pembentukan komite pemilihan dan banding yang diketuai Arbiansyah dari Kalimantan Timur.

“10 keputusan kongres Riau telah diserahkan ke PSSI melalui Direktur Media Wahyudi,” katanya.

Salah satu anggota Komite Pemilihan dan Banding ini mengatakan, Komite ini akan melaksanakan tugasnya mulai 5 April 2010 mendatang untuk menjaring bakal calon ketua umum dan sekretaris, selanjutnya ditetapkan sebagai calon dan mengikuti pemilihan ketua umum pada Kongres PSSI yang akan digelar 29 April 2010.

Karena itu, 78 peserta kongres Riau meminta kepada FIFA untuk menyetujui dan mengesahkan kongres Riau sehingga bisa dilakukan kongres lanjutan untuk pemilihan ketua umum.

“Harapan 78 peserta, FIFA sahkan hasil kongres Riau yang telah disetujui,” imbuhnya.